News

Ghea, 30 Years In Fashion

Thursday, 11 Nov 2010

by JFW

Terus berkarya secara konsisten dan sukses selama 30 tahun adalah sebuah pencapaian yang luar biasa bagi seorang desainer. Dimulai sejak tahun 1980 hingga saat ini,  Indonesia  yang sangat ia cintai memang selalu menjadi inspirasinya. Ada masa d imana motif jumputan Palembang  menjadi andalannya, sekaligus melambungkan namanya. Di periode lain,  gaya tenun Kalimantan menarik perhatiannya, lalu  beralih ke Jawa,dan yang terbaru, ke ranah Minang. Sepertinya setiap daerah di Indonesia selalu menggelitik dan memancing passion-nya untuk terus berkarya dan bereksplorasi.

Pagelaran dedikasi dari Femina Group bagi seorang Ghea Panggabean yang telah menerjuni dunia fashion selama 30 tahun ini digelar di Fashion Tent  Jakarta Fashion Week 2010/2011 pada 10 November. Semua pecinta Ghea berkumpul malam itu, terlihat dari pakaian yang mereka kenakan, yang ‘sangat Ghea’!  Show dimulai dengan munculnya Setiawan Djody dan The Bohemians di giant screen, bernyanyi mengiringi  fashion show yang menampilkan koleksi bergaya bohemian bermotif jumputan. Rasanya seperti dibawa kembali ke era  Flower Generation di awal tahun 70-an.

Dilanjutkan dengan koleksi Gypset Treveller yang tak kalah mencuri perhatian, dengan kain hitam yang ditenun dengan benang berwarna- warni. Motif tenun tampaknya cukup mencuri hati Ghea, melihat beberapa koleksinya terbuat dari kain yang ringan melayang dengan motif tenun yang di-print di atasnya. Sangat cantik sekaligus eksotis!

Seorang penari pria muncul di panggung sambil menari Bali dengan sangat ekspresif. Penari itu membuka koleksi terakhir Ghea yang digelar malam itu, yaitu Indonesian Heritage. Minang dan Jawa tampak menjadi inspirasi utama dari koleksi ini. Tenun emas di atas warna- warni terang dengan motif Minang yang cantik serta beludru bersulam emas ber-cutting kebaya jawa yang elegan, benar-benar membuat penonton menahan napas. Apik, cantik, dan anggun.

Pagelaran yang berlangsung kurang lebih satu jam ini, ditutup dengan tampilnya seluruh model dari berbagai era –antara lain Sarita, Wiwied dan Vera Kinan—yang mengenakan busana Ghea, disusul dengan keluarga, para sahabat, dan tentu saja Ghea sendiri. Terlihat beberapa perempuan cantik menggendong anak di atas panggung. Sepertinya Ghea ingin memberi sedikit bocoran tentang Ghea Kids yang akan segera diluncurkan. Selamat 30 tahun berkarya, Mama Ghea. Hanya ada ungkapan untuk Anda: Luar biasa! (Chika Haryani)