Jakarta Fashion Week (JFW) 2010/2011 dengan bangga akan menggelar peragaan busana untuk merayakan 30 tahun karir desainer Ghea Panggabean. Ya, pada Rabu, 10 November 2010, bertempat di Fashion Tent pada pukul 20.30, sang desainer akan membaurkan koleksi retro dan terkininya dalam sebuah show spesial, "Ghea: 30 Years Dedicated to Fashion".
Desainer yang pernah dianugerahi sebagai salah satu dari 10th Best of ASEAN Designers Award di Singapura pada 1987 ini memang dikenal dengan gaya dan rancangan yang terinspirasi dari tradisi Indonesia. Klasik, cantik, sekaligus etnik. "Pertama, saya seorang desainer Indonesia, harus mengangkat sesuatu dari Indonesia. Kedua, saya ingin karya saya tidak sekedar seni, tapi harus memenuhi unsur seni dan klasik. Seperti lukisan, meski sudah puluhan tahun, ia masih bisa dinikmati," jelasnya.
Satu lagi yang membanggakan dalam JFW tahun ini, adalah pagelaran busana alumni Lomba Perancang Mode (LPM) dalam "JFW Fashion Council Presents LPM Graduates: The Style Maker", yang akan digelar pada Kamis, 11 November 2010 di Fashion Tent pada pukul 20.30. Sesuai dengan judulnya, pagelaran busana ini khusus menampilkan karya para perancang kenamaan yang lahir dari kompetisi LPM, yakni Chossy Latu, Itang Yunasz, Carmanita, Denny Wirawan, Andreas Odang, Billy Tjong, dan Eny Ming.
Jakarta Fashion week 2010/2011 diselenggarakan untuk memajukan industry fashion Indonesia dan menjadikan Jakarta dan Indonesia sebagai salah satu pusat mode Asia. Untuk info lebih lengkap tentang Jakarta Fashion Week 2010/2011, klik www.jakartafashionweek.co.id
Jakarta Fashion Week (JFW) 2010/2011 dengan bangga akan menggelar peragaan busana untuk merayakan 30 tahun karir desainer Ghea Panggabean. Ya, pada Rabu, 10 November 2010, bertempat di Fashion Tent pada pukul 20.30, sang desainer akan membaurkan koleksi retro dan terkininya dalam sebuah show spesial, "Ghea: 30 Years Dedicated to Fashion".