Hadirnya Bakat-bakat Muda ESMOD

Para alumni yang umumnya berusia muda, dengan kesegaran ide mencoba menciptakan rancangan baru untuk meramaikan dunia fashion Indonesia. Ini adalah kali kedua ESMOD turut serta meramaikan JFW.
Simpel, potongan minimalis, dengan tetap memiliki unsur tersembunyi pada pola yang tidak biasa dari Anna Schimdt membuka show. Selanjutnya koleksi feminin wanita modern dihadirkan oleh Shahnaz Soraya dengan dress simpel karyanya.
Penonton juga seolah diajak untuk masuk ke masa yang berbeda melalui karya-karya fashion para alumni, di antaranya saat Burmese Retreat karya Yogie Pratama Wijaya yang memadukan eksotisme wanita Asia Tenggara dan kemewahan Eropa dari era 30-an, Opulette Palette karya Indriyani Juwono yang menampilkan koleksi terinspirasi dari Queen Vashti asal Persia, dan karya Evelyn Fransiska bertajuk Made by Honour berhasil menghadirkan imajinasi suku Mohicans dengan karyanya yang tidak tanggung-tanggung dalam bahan maupun aksesoris.
Kaya akan gagasan-gagasan baru yang terkadang bombatis, sayang implementasinya tidak selalu tertuang dengan tepat. Namun dari aspek pengemasan, mereka secara tepat telah memadukan show dengan musik-musik yang sesuai dengan inspirasi karya mereka.
Patut dihargai mereka memiliki ciri khas masing-masing pada setiap koleksinya, karena ESMOD selalu memberikan kebebasan berkreasi sesuai jati diri masing-masing.
(Mayasari/Rosihan Nurdin Tim Peliput GRAZIA)
Leave a Reply