News

Dari Model Jadi Desainer

Thursday, 30 Aug 2012

by JFW

Nama Ina Thomas sempat berkibar di blantika sinetron dan model. Kini ia telah menemukan “arena” lain untuk menumpahkan kreativitasnya. “Aku lebih happy sekarang, karena profesi ini adventurous, beda saat masih bermain sinetron atau menjadi model,” cerita Ina, yang kini eksis sebagai desainer fashion.

Di era 90-an, Ina pernah merasa terbebani saat terikat kontrak iklan. “Rasanya ingin membatalkan kontrak, padahal jumlahnya besar. Tetapi karena aku sadar setengah-setengah menjalani itu (profesi model), aku merasa ada hal lain yang bisa membuat aku lebih happy,” katanya.

Dari dulu Ina memang suka sekali fashion—baju, sepatu, dan aksesori unik, sesuai karakternya yang nyeleneh. “Hal itu sulit dicari, sampai akhirnya aku tertantang untuk membuatnya sendiri. Lalu suami dan teman-teman berkomentar positif atas karya aku.”

Sang suami, Jeremy Thomas, melihat talenta Ina dari aksesori buatannya sendiri dan menyarankan Ina untuk mencoba serius menjalani bisnis. Setelah dijalani, dia merasa puas dan bersemangat.

Ina pun menyadari betapa besarnya pengaruh profesi dan teman-teman masa lalunya pada perkembangan kariernya sebagai desainer. “Ada teman yang pernah bilang kepada aku, ada orang yang harus ke London untuk bisa menjadi fashion designer, sedangkan jalan aku begitu terbuka. Jangan sia-siakan kesempatan ini,” ujarnya.

Pada JFW 2012 tahun lalu, karya Ina mendapat perhatian besar dari para pengunjung perhelatan akbar itu. Desain-desainnya pun menghias berbagai media lokal. Pada JFW 2013, Ina Thomas akan kembali tampil dengan karya-karya terbaik. Kita nantikan kejutan dari Ina. (Rosihan Nurdin/Grazia Indonesia)