Designers

Meet our talented designers
Dana Maulana

Dana Maulana

<div style="text-align: justify;">PT Danjyo Cipta Rega Pratama adalah perusahaan di balik jenama Danjyo Hiyoji yang berbasis di Jakarta. Perusahaan ini adalah perusahaan desain yang berkembang pesat dan mengkhususkan diri dalam semua jenis busana untuk pria dan wanita. Didirikan pada 2009 oleh Dana Maulana, perusahaan ini memproduksi busana berdasarkan tren <em>streetwear </em>terkini dengan harga yang kompetitif.</p> <p>Kami bertujuan untuk menjadi jenama "Made in Indonesia" terkuat yang konsisten menciptakan tren global yang sesuai untuk pasar lokal Indonesia, jenama yang terjangkau dan memiliki lini produksi yang cepat dan efektif dalam mengikuti perkembangan zaman.</p> <p>Misi kami adalah untuk memperkuat jenama dan penjualan kami dengan menciptakan suasana dan gerakan yang progresif, segar, dan relevan dengan generasi muda setiap musim. Kami tidak ingin orang hanya membeli produk kami; kami juga ingin mereka merasa bangga dan menjadi bagian dari Danjyo Hiyoji dengan mengenakannya.</p></div> <div style="text-align: center;"> ***</div> <div style="text-align: justify;"> PT Danjyo Cipta Rega Pratama is the company behind Jakarta-based fashion label Danjyo Hiyoji. It is a fast-growing design company specializing in all kinds of clothing for both men and women. Founded in 2009 by Dana Maulana, the company produces the latest streetwear trends at competitive prices.</p> <p>We aim to be the strongest “Made in Indonesia” brand that constantly creates a global trend that is apt for the local market in Indonesia, a brand that is affordable and has a quick and effective production line that is up to date with today’s era.</p> <p>Our mission is to strengthen our brand and sales by creating a vibe and movement that is progressive, fresh, and relatable to the younger generation each season. We don’t want people to only buy our products; we also want them to feel proud and be a part of Danjyo Hiyoji by wearing them.</p></div>

Eridani

Eridani

<div style="text-align: justify;">Didirikan pada tahun 2010 oleh Eridani, label Eri diterima dengan baik oleh masyarakat dan perlahan-lahan tumbuh menjadi semakin dikenal dan populer di dalam industri ini. Eri adalah label industri rumahan yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan akan gaya yang mudah dan simpel dengan sentuhan berbeda.</p> <p>Perpaduan antara draperi dan tailoring, ditambah dengan cara-cara cerdas dan multi-gaya untuk mengenakan setiap potong busana, membuat busana-busananya terlihat ringan dan mudah namun tetap bergaya. Penggunaan bahan yang nyaman dan mudah dirawat sangat penting untuk menghadirkan konsep pakaian yang nyaman, mudah dipakai, dan modis untuk segala acara. Label ini diciptakan untuk memenuhi kebutuhan wanita modern yang suka berdandan dengan santai dan mudah; ia cerdas, pendiam, santai, tapi ulet dan mandiri.</p></div> <div style="text-align: center;"> ***</div> <div style="text-align: justify;"> Founded in 2010 by Eridani, the label Eri has been well received by the public and is slowly growing in awareness and popularity within the industry. Eri is a home-industry label that aims to meet the need for easy and effortless style with a twist.</p> <p>The mix of drapery and tailoring, along with the smart multi-style ways of wearing each piece, makes them look light and easy yet stylish. The thoughtful use of comfortable, easy-maintenance materials is essential to delivering a concept of comfortable, wearable, and fashionable clothing for any occasion. The label was created to cater to modern women who love to dress up nonchalantly, easy but not sleazy; she is smart, reserved, laid-back, yet tenacious and independent.</p></div> <div style="text-align: center;">  </div>

Friederich Herman

Friederich Herman

<div style="text-align: justify;">Friederich Herman adalah jenama fashion kontemporer asal Indonesia, dibangun dengan filosofi menggabungkan rancangan pragmatis yang cermat dengan kepekaan feminin yang elegan. Jenama ini mengambil inspirasi dari <em>passion</em> yang mendalam terhadap seni, budaya populer, sinema, dan gerakan sosial.</p> <p>Di Friederich Herman, tujuan kami adalah mendorong terciptanya koleksi busana yang tahan lama yang dengan rancangan yang unik dan potongan berkualitas. Jenama kami didedikasikan untuk menangkap esensi kehidupan wanita sejati, menawarkan DNA khas kami berupa siluet inovatif, detail tak terduga, dan bentuk yang penuh kenangan, semuanya diciptakan untuk individu modern.</p></div> <div style="text-align: center;"> ***</div> <div style="text-align: justify;"> Friederich Herman is a contemporary fashion brand based in Indonesia, build upon a philosophy of combining thoughtfully pragmatic tailoring with a refined feminine sensibility. The brand draws its inspiration from a profound passion for the arts, popular culture, cinema, and influential social movements. </p> <p>At Friederich Herman, our goal is to encourage the creation of lasting wardrobe consisting of unique designs and quality pieces. Our brand is dedicated on capturing the essence of a real woman's life, offering our customers with our signature DNA of innovative silhouettes, unexpected details and nostalgic shapes, all reimagined for modern individual. </p></div> <div style="text-align: justify;"> </div>

Hameeda

Hameeda

<div style="text-align: justify;">Hameeda memulai perjalanannya sebagai jenama modestwear pada 2018. Hameeda ingin meningkatkan pengalaman berhijab bagi wanita yang ingin mengenakannya. Kami menjunjung tinggi esensi mengenakan hijab dengan alasan utama kesopanan dalam penampilan wanita, kemudian dievaluasi berdasarkan kecerdasan dan kompetensi, bukan penampilan dan daya tarik.</p> <p>Dengan memadukan kecanggihan dan femininitas, kami menjaga agar kreasi kami tetap modern dan simpel. Kami juga fokus pada hal yang penting: hijab yang nyaman, serbaguna, tahan lama, dan cantik untuk dikenakan sehari-hari.</p> <p>Di Hameeda, produksi yang etis dan pemberian upah yang adil selalu menjadi inti dari nilai-nilai kami. Kami berkomitmen untuk menciptakan produk yang hanya memberikan dampak positif, baik bagi konsumendan pekerja yang menciptakannya.</p></div> <div style="text-align: center;"> ***</div> <div style="text-align: justify;"> Hameeda started its journey as a modest-wear brand in 2018. Hameeda wants to enhance the hijab experience for every woman who wishes to wear one. We uphold the essence of wearing hijab with reasons to include the requirement for modesty in women’s appearances and later be evaluated for intelligence and competency instead of looks and appeal.</p> <p>Combining sophistication and femininity, we keep the modern and effortlessness to our creations. We also focus on what matters: a comfortable, versatile, durable, and beautiful hijab built for everyday wear and tear.</p> <p>At Hameeda, ethical manufacturing and fair-wage practices have always been at the core of our values. We are committed to creating products that have only positive impacts; not just on our customers, but also on the quality of life of the workers who created them.</p></div>

Heaven Lights

Heaven Lights

<div style="text-align: justify;">Heaven Lights adalah jenama Indonesia yang didirikan pada tahun 2013 oleh kakak-adik Jihan dan Nazmah Malik. Koleksinya mencakup berbagai macam busana modest, mulai dari jilbab dan kerudung hingga atasan seperti kemeja, blus, tunik, gaun panjang dan midi, serta celana panjang.</p> <p>Selain produk utama, kami juga memproduksi koleksi <em>ready-to-wear </em>yang dirancang dengan cermat untuk wanita modern yang mencari keanggunan dan kepraktisan. Setiap koleksi dibuat dengan perhatian cermat terhadap detail, memastikan setiap potong serbaguna, nyaman, dan bergaya untuk acara apa pun.</p> <p>Sebagai merek yang berasal dari negara tropis, desain kami menekankan kepada keindahan dan kesederhanaan, sekaligus memastikan kenyamanan di iklim panas dan lembap. Kami bangga menggunakan kain khusus dan teknik pemotongan yang unik untuk menghasilkan produk berkualitas tinggi.</p></div> <div style="text-align: center;"> ***</div> <div style="text-align: justify;"> Heaven Lights is an Indonesian brand founded in 2013 by sisters Jihan and Nazmah Malik. Our collections include a wide range of modest fashion items, from hijabs and headscarves to tops such as shirts, blouses, tunics, long and midi dresses, and trousers.</p> <p>In addition to our core offerings, we produce ready-to-wear collections that are thoughtfully designed for modern women who seek both elegance<br /> and practicality. Each collection is crafted with meticulous attention to detail, ensuring every piece is versatile, comfortable, and stylish for any occasion.</p> <p>As a brand originating from a tropical country, our designs emphasize both beauty and simplicity, while ensuring comfort in hot and humid climates. We pride ourselves on using special fabrics and unique cutting techniques to deliver high-quality products.</p></div>

Maria Anggraini

Maria Anggraini

<div style="text-align: justify;">This Is April didirikan berawal dari ketertarikan <em>founder </em>This Is April, Maria Anggriani yang menyukai fashion dan memiliki mimpi untuk membuat sebuah jenama <em>fashion </em>di Indonesia yang <em>fashionable</em>, <em>timeless</em>, dengan harga yang terjangkau. Maka, pada April 2012, This Is April pertama kali didirikan sebagai toko <em>online </em>(www.thisisapril.com) dan setelah berjalan di tahun ke-12 saat ini telah memiliki lebih dari 60 toko yang tersebar di Indonesia dan tersedia di salah satu <em>marketplace </em>terbesar di Indonesia, Shop Tokopedia.</p> <p>Nama This Is April sendiri terinspirasi dari bulan April, musim semi saat bunga-bunga sedang merekah. Hal ini menjadi analogi bahwa This Is April terus berkembang (<em>blooming</em>) di dunia <em>fashion</em>.</p> <p>This Is April memiliki variasi produk <em>fashion </em>yang cukup lengkap dari atasan (<em>sweater</em>, kemeja,  jaket denim, dll), <em>dress </em>(kasual dan formal), bawahan (jeans, celana kasual, kerja, rok, dll), <em>jumpsuits</em>, blazer, sepatu, tas dan aksesori.</p> <p>This is April sesuai dengan visinya akan terus fokus mengembangkan produk <em>fashion </em>sesuai tren, bervariasi dengan <em>cutting</em> yang cocok dengan tipe tubuh wanita Asia dengan kualitas yang akan selalu ditingkatkan dan harga yang tetap terjangkau.</p> <p>Selain pengembangan produk, This Is April ingin hadir sebagai salah satu jenama yang selalu memberikan dampak positif kepada para wanita Indonesia dan menjadi bagian hidup dari perjalanan para wanita.</p></div>

Meity Dwi Savitri

Meity Dwi Savitri

<div style="text-align: justify;">Haidee & Orlin adalah salah satu jenama lokal <em>ready-to-wear</em> <em>modest fashion</em> yang didirikan oleh Meity Dwi Savitri pada 2014. Nama Haidee & Orlin sendiri bermakna rendah hati dan berkilau, sebagaimana layaknya <em>modest fashion</em> yang tampil dengan warna yg kalem tetapi tetap memiliki siluet dan keunikan sendiri. Hal tersebut terlihat dari rancangan baju yang didesain sendiri oleh Meity untuk para pelanggan setia Haidee & Orlin.</p> <p>Perjalanan Haidee & Orlin pun tidak serta merta langsung menemukan jati dirinya. Meity yang saat itu memutuskan untuk berhijab pun mendesain <em>outerwear </em>simpel yang kemudian menjadi tren di kalangan para wanita yg mulai berhijab. Melihat sambutan yang besar, Meity kemudian memberanikan diri untuk berhenti bekerja kantoran dan mengambil kursus <em>fashion design</em> di salah satu sekolah <em>fashion</em> di Jakarta. Hingga akhirnya pada tahun 2014 Haidee & Orlin berkembang menjadi sebuah jenama yang memproduksi sendiri pakaian r<em>eady-to-wear</em> dengan ciri khas desain dan motif yang unik yang dapat dikenakan dari segala usia dan kalangan.</p> <p>Kini, Haidee & Orlin telah banyak mengikuti ajang fashion show seperti Jakarta Fashion Week 2024, Indonesia Fashion Week 2024, Muffest, private Trunk Show, dan lainnya. Haidee & Orlin juga telah memiliki store di Jalan Margonda Depok dan di Kota Palembang. Serta koleksinya juga dapat dibeli secara <em>online</em> melalui <em>website</em>, hingga platform belanja seperti TikTok Shop.</div>

MTW

MTW

<div style="text-align: justify;">MTW (Made to Wander) yang merupakan jenama alas kaki diluncurkan pada tahun 2021, didorong oleh minat bersama akan kerajinan tangan modern. Jenama ini didedikasikan untuk mendefinisikan ulang gaya klasik melalui lensa kontemporer yang segar. MTW merancang sepatu serbaguna yang tidak menyolok tapi memiliki bentuk yang khas, selalu mengutamakan kenyamanan dan <em>craftmanship</em>.</p> <p>Dalam setiap koleksi, MTW kembali ke akar gaya sepatu—menjelajah bagaimana sepatu itu awalnya diproduksi dan dikenakan sepanjang sejarah. Setelah mempelajari asal-usulnya dan memahami evolusinya, desainnya ditafsirkan ulang untuk menciptakan sesuatu yang kontemporer dan relevan dengan masa kini. Proses ini memberikan setiap koleksi bentuk atau siluetnya yang unik. Selain rancangan yang khas, kami juga senang mengeksplorasi kombinasi bahan yang kreatif.</p> <p>Kami menghargai kualitas, kesederhanaan, dan pendekatan mode yang penuh kesadaran dan pertimbangan. Bagi kami, meskipun hasil akhir itu penting, tetap ada kegembiraan yang besar dalam proses produksinya—memastikan bahwa setiap pasang sepatu yang kami buat bertahan lama, baik dalam gaya maupun <em>craftmanship</em>.</div> <div style="text-align: center;"> ***</div> <div style="text-align: justify;"> MTW (Made to Wander) entered the Indonesian footwear fashion scene in 2021, driven by a shared passion for modern, artisanal craftsmanship. Our brand is dedicated to redefining classic styles through a fresh, contemporary lens. MTW designs versatile shoes that combine subtle nuances with distinctive shapes, always prioritizing comfort and craftsmanship.</p> <p>With each collection, we return to the roots of the shoe style—exploring how it was originally made and worn throughout history. After studying its origins and understanding its evolution, we reinterpret the design to create something contemporary and relevant for today. This process gives every collection its unique shape or silhouette. Alongside distinctive designs, we love to explore creative combinations of materials.</p> <p>We value quality, simplicity, and a slow, thoughtful approach to fashion. For us, while the final product is essential, there is also great joy in the process—ensuring that each pair of shoes we craft endures in both style and craftsmanship.</p></div>

Nadya Nizar

Nadya Nizar

<div style="text-align: justify;">NADJANI adalah lini busana premium berkualitas tinggi dari Indonesia ditujukan untuk wanita dengan gaya yang unik dan khas. Busana NADJANI dibuat dengan bahan yang nyaman dikenakan dan  menggunakan pola yang tidak biasa, dipadukan dengan variasi warna, tekstur, dan corak untuk menghasilkan busana yang unik, modern, berkualitas, dan elegan.</p> <p>NADJANI sangat cocok untuk wanita muslim yang aktif dan energik serta ingin tampil beda dari yang lain. Mereka berusaha untuk menjaga keseimbangan antara tren terkini, kenyamanan, dan kepraktisan tanpa mengorbankan nilai-nilai kepercayaan.</p> <p>Dengan fokus yang kuat pada setiap detail, NADJANI menawarkan karakter yang kuat untuk setiap produknya. Pilihan bahan berkualitas tinggi membuat pelanggan tidak hanya terlihat luar biasa tetapi juga merasa nyaman dan percaya diri. Keunikan lain dari produk NADJANI adalah desain asimetris dan variasi lapisannya. Tidak ada warna yang sama untuk setiap desain karena di setiap helai kain untuk lini jilbab  memiliki banyak variasi warna sehingga pelanggan dapat memilih warna dan produk yang benar-benar menggambarkan diri mereka.</p></div> <div style="text-align: center;"> ***</div> <div style="text-align: justify;"> NADJANI is a premium high quality clothing line from Indonesia for woman with an unique distinctive style and design. NADJANI clothes are made with materials that comfortable to wear and they usually play with unusual patterns, combined with a variety of colors, textures and prints to produce the very best in terms of uniqueness, modern, sophistication and elegant modest wear.</p> <p>NADJANI is very suitable for Moslem woman that are active and energetic and want to look different than the rest. They strive to maintain a balance between current trends, comfort and practicality without compromising on beliefs.</p> <p>With a strong focus on every details, NADJANI offers a strong character for each of their products. They also selected high quality materials that would make their customers not only look outstanding but also comfortable and confident as well. The other uniqueness of NADJANI’s product is in its asymmetric design and layers variability. There isn’t any identical colors for each of their design because in every piece of cloths they choose for their hijab line has many varieties of colors so that the customers can choose which color and product that really describes themselves.</p></div>

Obin

Obin

<div style="text-align: justify;">BINhouse Indonesian Creation terkenal karena menciptakan kain yang cantik dan unik yang terinspirasi oleh warisan kain Indonesia, khususnya batik. Membatik adalah proses peneraan malam di kain tradisional dan telah ditetapkan oleh UNESCO sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia.</p> <p>Didirikan pada 1986 oleh Josephine Komara atau yang lebih dikenal sebagai Obin, BINhouse bermula dari sebuah paviliun kecil yang menawarkan kain tenun tangan untuk keperluan busana dan interior. Kecintaan dan <em>passion </em>Obin terhadap batik, yang berasal dari kenangan masa kecilnya saat melihat ibu dan teman-teman perempuannya mengenakan kebaya yang cantik, dibuat bergaya, dan dibalut batik, mengarah kepada penciptaan sesuatu yang baru. Pada saat batik banyak dibuat pada sutera dan katun yang diperoleh dari luar negeri, Obin berkeinginan membatik pada kain yang lebih halus, yang membawanya untuk memproduksi sutera tenun tangan lokal.</p> <p>Terlibat sejak proses paling awal, dari pemilihan benang, proses pemintalan dan penenunan, dilanjutkan dengan proses membatik yang cermat dan teliti, hingga tahap pewarnaan, kain yang dihasilkan benar-benar merupakan hasil kerja keras dan cinta dari begitu banyak tangan pengrajin Indonesia yang berdedikasi dan terampil; sehingga menjadi simbol sejati budaya dan warisan Indonesia.</p></div> <div style="text-align: center;"> ***</div> <div style="text-align: justify;"> BINhouse Indonesian Creation, known for creating exquisite and unique cloth pieces inspired by Indonesian cloth heritage, especially batik; a traditional wax resist process on cloth that has been deemed by UNESCO as an Intangible Cultural Heritage of Indonesia.</p> <p>Established in 1986 by Josephine Komara or better known as Obin, BINhouse started in small pavilion house offering hand-woven cloth for clothing and interior purposes. Obin’s love and passion for batik, stemming from her early childhood memories of seeing her mother and her lady friends wearing fine, stylishly made, tailored kebaya and wrapped in batik, lead into creating something new. At a time when batik was made on silk and cotton procured from overseas, Obin sough craft batik on a more finer cloth, which led her to craft locally hand-woven silk. </p> <p>Being involved from the earliest creation process, from selecting the yarn, spinning and weaving process, and through the painstaking and careful wax-resist batik process, and to the dyeing stage, the resulting cloth piece is truly a labor of love created by so many dedicated, skilled hands of Indonesian craftsmen; a true symbol of Indonesian culture and heritage.</p></div>

Rani Hatta

Rani Hatta

<ul> <li style="text-align: justify;">Rani Hatta</li> </ul> <div style="text-align: justify;">Founded in 2013, Rani Hatta fashion brand is known as a premium brand characterized by minimalist and clean-cut looks. Always committed to delivering high-quality craftsmanship, Rani Hatta prioritizes comfort along with wearable and timeless designs for the fashion-conscious consumers.</div> <div style="text-align: justify;"> </div> <ul> <li style="text-align: justify;">Sabamodest</li> </ul> <div style="text-align: justify;">Sabamodest seamlessly combines affordability with high-quality design, making stylish modestwear accessible to a broader audience. Renowned for delivering designer items at affordable prices, the brand takes pride in using the finest materials to craft modest attire that exudes lasting appeal. With a high level of quality and meticulous craftsmanship, Sabamodest’s pieces represent an investment in timeless style and comfort, ensuring that each piece not only looks good but also stands the test of time. </p> <p> </p></div> <div style="text-align: justify;"> </div> <div style="text-align: center;">***</div> <ul> <li style="text-align: justify;">Rani Hatta</li> </ul> <div style="text-align: justify;">Berdiri pada 2013, Rani Hatta dikenal sebagai jenama premium dengan ciri khas berupa <em>look </em>yang minimalis dan <em>clean cut</em>. Selalu berkomitmen untuk memberikan hasil karya berkualitas tinggi, Rani Hatta mengutamakan kenyamanan serta desain yang dapat dikenakan dan tidak lekang oleh waktu bagi pelanggan yang sadar mode.<br />  </div> <ul> <li style="text-align: justify;">Sabamodest</li> </ul> <div style="text-align: justify;">Sabamodest memadukan harga yang terjangkau dengan desain berkualitas tinggi, menjadikan <em>modestwear </em>lebih bergaya dan dapat diakses oleh khalayak luas. Dikenal karena menghadirkan produk desainer dengan harga terjangkau, jenama ini bangga menggunakan materi terbaik untuk rancangan busana sederhana yang memancarkan daya tarik abadi. Dengan kualitas tinggi dan pengerjaan yang cermat, karya Sabamodest merupakan wujud investasi dalam gaya dan kenyamanan yang tak lekang oleh waktu, memastikan bahwa setiap karyanya tidak hanya estetis tetapi juga tahan lama. </div>

Rheza Paleva

Rheza Paleva

<div style="text-align: justify;">ISSHU lahir di tengah gelombang pertama pandemi di Indonesia pada  September 2020. Awalnya diciptakan sebagai jenama aksesori perhiasan yang mengusung desain sederhana, dapat dikenakan sehari-hari, dan mudah dipadupadankan dengan busana apa pun dalam berbagai kesempatan.</p> <p>Nama ISSHU diambil dari bahasa Jepang yang berarti variasi. Sejak koleksi pertama hingga saat ini, ISSHU selalu berusaha untuk berkembang dan bereksplorasi untuk memberikan berbagai <em>output </em>bagi rancangan dan pilihan produknya.</p> <p>Sekarang ISSHU, sebagai jenama <em>fashion </em>berpikiran maju yang berdedikasi untuk memadukan estetika modern dengan desain yang tak lekang oleh waktu, telah menambahkan aksesori manik-manik dan  busana <em>ready-to-wear </em>ke dalam lini produknya, yang menginspirasi kepercayaan diri dan ekspresi diri.</div> <div style="text-align: center;"> ***</div> <div style="text-align: justify;"> Born in the midst of the first wave of pandemic in Indonesia on September 2020. Originally created to focus on being a jewelry accessory brand that carries a simple design, can be used every day and is easy to mix and match with everyone’s outfit in various occassions.</p> <p>The name ISSHU is taken from a Japanese word meaning variety, from the first collection until today, ISSHU is always trying to develop and being explorative to give various output on its design and product selections.</p> <p>Now ISSHU, as a forward-thinking fashion brand dedicated to blending modern aesthetics with timeless design, has since added beaded accessories and have also created ready-to-wear clothes into its line of products that inspire confidence and self-expression.</p></div>

Shop at Velvet

Shop at Velvet

<div style="text-align: justify;">Didirikan pada tahun 2011 oleh Yessi Kusumo dan Randy W. Sastra, Shop at Velvet mendesain dan menyusun koleksi busana yang merefleksikan sudut pandang perilaku, tanpa terbebani oleh batasan estetika yang superfisial. Rangkaian koleksinya memancarkan kemewahan tapi tidak pernah berlebihan.</p> <p>Shop at Velvet menargetkan wanita dari usia 15 hingga 50 tahun yang sebagian besarnya adalah warga urban yang memiliki kesibukan. Tidak adanya waktu luang membuat mereka melakukan pembelian secara daring daripada di toko. Mereka sadar mode dan memiliki keinginan untuk bergaya elegan yang kontemporer. Pekerjaan mereka menuntut penampilan yang rapi, maka dari itu hadir keinginan mereka untuk berbelanja di Shop At Velvet.</p></div> <div style="text-align: center;"> ***</div> <div style="text-align: justify;"> Founded in 2011 by Yessi Kusumo and Randy W. Sastra, Shop at Velvet design and compose collections of clothing to the degree that reflects certain perspective of manners, unburdened from superficial aesthetic constraints. A series of collections that oozes luxury but never ostentatious.</p> <p>Shop at Velvet targets women ranging from age 15 to 50 years old. Most of these people are city dwellers that lead a busy lifestyle. Due to their absence of free time, influencing them to make their purchases online rather than in-store. They are fashion conscious and have a desire for an elegant yet contemporary style. Their jobs demand a well-dressed appearance, hence their desire to shop with Shop At Velvet.</p></div>

Sonderlab

Sonderlab

<div style="text-align: justify;"><strong>Brand Essence:</strong><br /> Embark on a journey through the delicate interplay of human sentiments and the digital realm. At Sonderlab, we explore the fusion of raw emotion and algorithmic precision, crafting a unique narrative in every piece.</p> <p><strong>Core Philosophy:</strong><br /> Our brand illuminates the intricate relationship between human emotions and digital perfection. We thrive in the mysterious urban landscape, where trends meet innovation and conventions are challenged.</p> <p><strong>Design Ethos:</strong><br /> Crafted for the fashion-forward, our creations manifest individuality and innovation. We offer a refreshing twist on essential pieces, seamlessly blending raw emotion with digital sophistication.</div> <div style="text-align: center;"> ***</div> <div style="text-align: justify;"> <strong>Esensi Jenama:</strong><br /> Mulailah perjalanan melalui interaksi yang rapuh antara sentimen manusia dan dunia digital. Di Sonderlab, kami mengeksplorasi perpaduan antara emosi dan presisi algoritmik, menciptakan narasi unik dalam setiap karya.</p> <p><strong>Filosofi Inti:</strong><br /> Jenama kami menyoroti hubungan rumit antara emosi manusia dan kesempurnaan digital. Kami berkembang di lanskap urbanyang misterius, di mana tren bertemu dengan inovasi dan konvensi mendapat tantangan.</p> <p><strong>Etos Desain:</strong><br /> Dibuat untuk para pencinta mode, kreasi kami memanifestasikan individualitas dan inovasi. Kami menawarkan sentuhan yang menyegarkan pada karya-karya penting, memadukan emosi manusia dengan kecanggihan digital.</div>

Tex Saverio

Tex Saverio

<p><span style="font-size:14px"><span style="font-family:verdana,geneva,sans-serif">Tex Saverio Jakarta<br /> TX ID</span></span></p> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-size:14px"><span style="font-family:verdana,geneva,sans-serif">Dramatis adalah salah satu sifat yang mencirikan label Tex Saverio dari pandangan pertama – gaun-gaun berdetail rumit, yang dirancang dengan tingkat keahlian tinggi telah menarik perhatian selebriti internasional – seperti Lady Gaga dan Kim Kardashian – dan berbagai majalah fashion internasional. Karyanya juga menghiasi layar Hollywood saat dikenakan Jennifer Lawrence dalam perannya di The Hunger Games; Catching Fire.</p> <p>Seringkali terinspirasi oleh estetika kultur Goth dan musik rock 'n' roll, Tex Saverio terus melebarkan sayapnya di dunia mode Indonesia dan dunia, dengan lini pakaian ready-to-wear bertajuk Tex Saverio Jakarta yang didirikan tahun 2009 dan secondary line asuhannya, TX ID.</p> <p>***</p> <p>Dramatic is one trait that characterizes the Tex Saverio label in first sight – elaborate dresses, designed with a high level of expertise, have attracted the attention of international celebrities – such as Lady Gaga and Kim Kardashian – and various international fashion magazines. His work has also graced Hollywood screen when worn by Jennifer Lawrence for her role in The Hunger Games; Catching Fire.</p> <p>Often inspired by the aesthetics Goth culture and rock 'n' roll, Tex Saverio continues to spread its wings in Indonesia and the world's fashion scene, with a line of ready-to-wear titled Tex Saverio Jakarta, established in 2009, and his secondary line, closely mentored by himself, TX ID.</span></span></p> <p>  </div>