News

16 Desainer Indonesia Fashion Forward Berpartisipasi dalam PESONA Ramadhan Fashion Delight 2016

Thursday, 26 May 2016

by JFW

Acara yang berlangsung pada 26-29 Mei 2016 di Atrium Senayan City, Jakarta, ini merupakan Road to Jakarta Fashion Week 2017, yang menampilkan 16 desainer dari Indonesia Fashion Forward, program pengembangan kapasitas desainer yang mengembangkan potensi internasional desainer dan label muda Indonesia. Program ini merupakan kerja sama Jakarta Fashion Week, British Council, Centre for Enterprise London, dan Badan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.

PESONA Ramadhan Fashion Delight juga menghadirkan talk show kecantikan dan seputar perhiasan emas. Mau belanja busana yang baru saja tampil di panggung dan koleksi desainer lainnya? Silakan naik ke The Hall di lantai 8 Senayan City, di acara Fashionlink Ramadhan Market.

alex[a]lexa
alex-alexa.com
Generasi 4 Indonesia Fashion Forward - Quirky Wear

Label ini didirikan Monique Natalia Soeriaatmadja bersama suaminya, Sendy Soeriatmadja pada tahun 2011. Ciri khas Finalis Most Innovative Local Brand Cleo Fashion Awards 2013 ini adalah gaya busana urban dengan playful twist.


Anthony Bachtiar
Generasi 4 Indonesia Fashion Forward - Luxury Wear

Setelah berkarier sebagai fotografer komersial, Anthony Bachtiar mendirikan label fashion Javadiva pada 2003 yang kemudian berubah menjadi label dengan namanya, Anthony Bachtiar. Koleksinya sangat dipengaruhi budaya Nusantara, terlihat dari pemakaian batik dan tenun.


Bateeq
bateeq.combateeqshop.com
Generasi 5 Indonesia Fashion Forward

Diluncurkan pada 2013 oleh Michelle Tjokrosaputro, Bateeq mengeksplorasi batik dalam siluet dan motif yang lebih modern, sekaligus memberikan ruang bagi pemakainya untuk menghargai kekayaan budaya Nusantara.


Batik Chic
Generasi 2 Indonesia Fashion Forward - Accessories

Mantan bankir, Novita Yunus, meluncurkan label tas dan aksesori Batik Chic pada 2010. Koleksinya berkembang hingga ke sepatu dan busana, dan produknya diekspor hingga ke Eropa. Novita Yunus juga tergabung dalam desainer Dekranasda DKI dan memenangkan Wanita Wirausaha dari Femina pada 2012.


B.Y.O.
b-yo.com
Generasi 5 Indonesia Fashion Forward - Accessories

Koleksi label ini mengeksplorasi konsep, material, dan bentuk dalam menciptakan aksesori yang wearabel sekaligus berani bereksperimen. Label ini didirikan pada 2014 oleh seorang desainer industri, Tommy Ambiyo Tedji, yang banyak terinspirasi oleh fantasi dan fiksi ilmiah dengan sentuhan futuristik.


Day & Night
dayandnight-shop.com
Generasi 5 Indonesia Fashion Forward - Premium Wear

Yelly Lumentu, Pemenang I Lomba Perancang Mode Femina Group 2013/2014, mendirikan brand ini tahun 2012 bersama kakaknya, Konny. Mereka konsisten dengan koleksi dalam palet monokromatik. Siluet minimalis tapi kaya detail membuat koleksi mereka sangat wearable sekaligus klasik.


Ellyhan
ellyhanjewelry.com
Generasi 4 Indonesia Fashion Forward - Accessories

Label ini didirikan pada 2010 oleh Lia Ellyhan dan Ellyza Irjanti Cecilia, dan berawal dari bisnis retail aksesori. Spesialisasi mereka adalah perhiasan buatan tangan dalam desain feminin, yang dibuat dari mutiara asli asal Lombok, bebatuan alam, dan perak.


Eridani
Generasi 2 Indonesia Fashion Forward - Quirky Wear

Finalis Lomba Perancang Mode Femina Group 2007 ini memiliki garis desain yang simpel, chic, edgy, dan wearable untuk hampir semua bentuk tubuh. Koleksi Eridani lewat label 8Eri termasuk bestseller di Galeries Lafayette, Jakarta, dan ia juga berkolaborasi dengan lini batik pewarnaan alami, Kanawida.


ETU
restuanggraini.com
Generasi 3 Indonesia Fashion Forward - Modest Wear

Sang desainer, Restu Anggraini, adalah fashion blogger yang menciptakan lini modest wear sendiri. Rancangannya pas untuk wanita urban berhijab dan jadi tren. Etu yang menang Australia-Indonesia Fashion Designer Award 2015 sukses di Tokyo Fashion Week 2015 dan Melbourne Fashion Festival 2016, dan tampil di PESONA Ramadhan Fashion Delight 2016 untuk Show Wardah. 


Jenahara
jenahara.com
Generasi 2 Indonesia Fashion Forward - Modest Wear

Sang desainer, Jenahara Nasution, adalah figur berpengaruh bagi komunitas hijaber muda di Indonesia, juga peta busana muslim Tanah Air. Lewat lini premiumnya, Jenahara Black Label, ia mengangkat gaya hijab terlihat lebih modern. Jenahara juga sering bereksperimen dengan siluet dan potongan dalam koleksinya.


Lekat
lekatdihati.com
Generasi 4 Indonesia Fashion Forward - Luxury Wear

Sebagai creative director, Amanda Indah Lestari mengolah tenun menjadi koleksi yang elegan dengan flair internasional, sekaligus bercerita tentang kekayaan negeri. Dibentuk pada 2013, Lekat dikenal sebagai desainer Indonesia yang membuka jalan dalam mengeksplorasi tenun Baduy.

Milcah
milcah.co
Generasi 2 Indonesia Fashion Forward - Quirky Wear

Kakak-adik Faustine dan Eda Arthaputri mendirikan label ini pada 2010, terinspirasi dinamika kehidupan kaum muda urban. Koleksi mereka nyaman dipakai dalam siluet longgar, asimetris, tapi feminin. Label ini juga memenangkan Most Innovative Local Brand di ajang Cleo Fashion Awards 2011.?


Norma Hauri
normahauri.com
Generasi 3 Indonesia Fashion Forward - Modest Wear

Perancang Norma Moi memiliki ciri khas desain yang anggun. Label ini berdiri pada 2007, dan awalnya fokus pada gaun pengantin bagi wanita berhijab. Kini Norma merilis lini lainnya, termasuk lini busana muslim anak-anak. Koleksinya memukau publik saat tampil di Tokyo Fashion Week 2016. Untuk PESONA Ramadhan Fashion Delight 2016, ia tampil dalam Show UBS.


Rani Hatta
ranihatta.com
Generasi 5 Indonesia Fashion Forward - Modest Wear

Basic minimalis dan effortless memang tepat untuk menggambarkan label yang didirikan oleh Rani Hatta pada 2012 ini. Busana untuk wanita berhijab dalam siluet modern ini bisa dikenakan oleh mereka yang tidak berhijab. Tak heran koleksinya mendapat sambutan hangat di Bangkok International Fashion Fair & Bangkok International Leather Fair 2016.


Ria Miranda
riamiranda.com
Generasi 4 Indonesia Fashion Forward - Modest Wear

Label yang berdiri sejak 2009 ini menampilkan koleksi feminin dalam warna pastel untuk wanita berhijab. Ria Miranda yang berdarah Minang meluncurkan koleksi debut yang mengeksplorasi kain songket Silungkang. Koleksi yang dirilis tahun 2012 itu menjadi bestseller, dan Ria pun menjadi desainer modest wear dengan banyak pelanggan setia.


TODJO
saptodjodjokartiko.com/t-o-d-j-o/
Generasi 2 Indonesia Fashion Forward - Luxury Wear

Todjo adalah lini kedua dari Sapto Djojokartiko, yang memiliki napas desain selaras dengan lini utamanya. Lahir di Solo, sang desainer yang juga salah satu 'ksatria' Dewi Fashion Knights 2012 dan 2014 ini sangat terpengaruh oleh budaya inggil Jawa, yang diadaptasi kedalam siluet dan detail kekinian.
Demikianlah  profil 16 desainer Indonesia Fashion Forward yang berpartisipasi dalam PESONA Ramadhan Fashion Delight 2016 dan dapatkan tiket untuk menyaksikan show di sini, gratis.

Penulis: Zornia Harisantoso - PESONA