News

Indonesia Fashion Forward Merayakan Kreatifitas Ketimuran di London

Tuesday, 19 Apr 2016

by JFW

Lima desainer yang merupakan bagian dari Indonesia Fashion Forward, yaitu Major Minor, Sean and Sheila, ByVelvet, Toton dan Peggy Hartanto, mulai tanggal 18 April 2016 sampai 18 Mei 2016 akan mengisi gerai pop up di Fenwick Department Store yang berlokasi di Bond Street, London, Inggris. Departemen store kelas atas yang didirikan tahun 1882 oleh John James Fenwick itu menampilkan koleksi kelima desainer berprestasi Indonesia Fashion Foward (IFF) dalam acara bertajuk Jakarta Fashion Pop-Up.

Program Indonesia Fashion Forward adalah hasil kolaborasi antara Jakarta Fashion Week, British Council, Centre for Fashion Enterprise London adan Ekonomi Kreatif (BE-KRAF). Pembukaan gerai pop-up ini juga didukung dengan kerja sama antara London College of Fashion (LCF) dengan Fenwick Department Store. Tahun sebelumnya, IFF juga menjalin kolaborasi dengan LCF, yaitu Odette Steele dan Nelly Rose Stewart. Kerjasama ini dijalin untuk membangun hubungan kreatif antara Indonesia dengan Inggris.

Fenwick Department Store sendiri menyatakan bahwa mereka sedang mencari bakat yang berani dan dinamis, terutama dari ranah mode Indonesia. Beberapa etalase (windows) Departement Store premium yang telah memiliki 11 cabang di berbagai kota besar di Inggris itu sendiri akan dihiasi oleh mahasiswa dari LCF’s Centre for Fashion Enterprise dan BA (Hons) Fashion Visual Merchandising and Branding, juga bekerja sama dengan University of the Arts London. Desain etalase itu sendiri akan menjadi bagian dari gerai pop-up dan ekshibisi yang merayakan kreatifitas mode dari Timur tersebut.

Desain etalase terpilih dinamakan Indonesian Architecture, instalasi yang mempresentasikan akar tradisional dan kuno negara Indonesia digabungkan dengan desain modern. Kolaborasi ini tidak terlepas dari kesuksesan kolaborasi dengan Dian Pelangi dan Indonesia Fashion Forward di tahun sebelumnya. Tahun ini, mahasiswa terpilih adalah Aysh Asova dan Elena Sanniti dari program Introduction to Fashion Buying and Merchandising (nantinya menjadi BA (Hons) Fashion Visual Merchandising and Branding).

Tim desainer Indonesia Fashion Forward sendiri sudah menyiapkan koleksi-koleksi khusus untuk dipamerkan. Selama pagelaran yang berlangsung di bangunan Fenwick Departement Store yang eklektik tersebut, para desainer akan didampingi oleh tim dari The British Council. Gedung yang terletak di Bond Street yang menaungi butik-butik seperti Louis Vuitton, Bulgari, Cartier, Chanel, Piaget, Dior, Hermes, Fendi, dan Ralph Lauren itu diharapkan menjadi saksi menguatnya hubungan antara Indonesia dengan Inggris dalam bidang kreatif, terutama mode. Sejak pembukaannya kemarin, para desainer telah berhasil melebihi target penjualan yang diprediksikan oleh Fenwick Department Store.

Penulis: Zea Zabrizkie