Kolaborasi BM Textile dengan Tiga Jenama Modest Fashion, Mengayam Cerita tentang Kain

Di dunia mode, kain adalah bahasa pertama yang digunakan sebelum desain menemukan bentuknya. Ia berbicara lewat tekstur, jatuhnya lipatan, dan karakter setiap serat yang disentuh tangan desainer. Di balik setiap busana indah, selalu ada cerita tentang pilihan bahan yang menopang visi kreatif.

Melalui peragaan “Radiant Mosaic” di Jakarta Fashion Week 2026, Berkat Makmur (BM) Textile menunjukkan perannya sebagai mitra penting dalam industri mode Indonesia. Lebih dari penyedia materi tekstil, BM Textile telah memberi ruang bagi para desainer untuk mengeksplorasi ide dan visi dengan kebebasan penuh tanpa kehilangan karakter.

BM Textile Mempersembahkan koleksi dari tiga jenama modest wear Indonesia.

Tahun ini, BM Textile merangkai harmoni antara tiga jenama modest fashion Indonesia, yaitu Haidee & Orlin, Heaven Lights Privé, dan Motif Hawa. Tiga perspektif dan kreativitas yang berbeda berpadu dalam satu presentasi mode dengan pemikiran yang sama, bahwa tekstil yang berkualitas dapat menyalakan imajinasi dan memperkuat karakter desain.

Koleksi ‘Petals Reverie’ dari Haidee & Orlin

Membuka show dengan kesegaran, Haidee & Orlin menghadirkan koleksi ‘Petals Reverie’, sebuah hasil interpretasi tentang sosok perempuan dari Meity Dwi Savitri, owner jenama ini Terinspirasi dari proses mekarnya bunga, koleksi ini menampilkan beragam busana bersiluet longgar yang nyaman dikenakan. Warna-warna pastel dan motif floral menghadirkan kelembutan dan romantisme yang sejatinya menjadi karakter perempuan, tapi pada saat bersamaan juga memiliki keberanian dan kekuatan.

Koleksi “Petal Reverie’ menggambarkan bunga yang bermekaran.

Dengan dukungan material dari BM Textile, setiap busana menampilkan tekstur dan pergerakan yang dinamis, memberi kesan hidup di atas runway. Lace, tulle, satin, dan jacquard dari BM Textile adalah beberapa pilihan tekstil yang memberi dimensi pada setiap busana, baik dari daily wear hingga ke evening wear yang memancarkan karakter feminin dan chic khas label ini.

Koleksi ‘Reverie’ dari Heaven Lights Privé

Heaven Light kali ini hadir dengan sub-label Heaven Light Privé. Di bawah arahan Jihan Malik dan Nazmah Malik, label ini menampilkan koleksi ‘Reverie’, jenama ini terinspirasi dari ketenangan taman musim semi, tempat di mana kelembutan menjadi kekuatan yang paling indah. Koleksi spring/summer 2026 ini menghadirkan  kain-kain ringan dengan warna segar yang sesuai dengan musim tersebut.

Koleksi ‘Reverie’ yang terinsiprasi dari taman musim semi.

Koleksi ini menonjolkan struktur presisi, memadukan bahan-bahan premium seperti organza, satin, dan sifon dari BM Textile yang dipercantik dengan penambahan bordir serta embelishment seperti manik-manik dan aplikasi. Desain simpel memberi kesan ringan dan feminin, tetap terlihat elegan tanpa berlebihan. Gaun-gaun panjang dengan siluet longgar dipadukan dengan outer seperti long coat dan cape. Setiap busana memancarkan keanggunan yang lembut menegaskan bahwa dalam keheningan pun, perempuan mampu bersinar dengan caranya sendiri.

Koleksi ‘Whispers of Grandeur’ dari Motif Hawa

Motif Hawa menutup pergelaran dengan koleksi ‘Whispers of Grandeur’, yang membawa audiens ke suasana klasik nan megah dengan sentuhan modern. Koleksi ini memancarkan keanggunan yang terinspirasi dari gaya busana era ‘40–’60-an dengan kesederhanaan siluet dan kekayaan detail. Dengan penggunaan material dari BM Textile, koleksi ini menonjolkan identitas Motif Hawa sebagai jenama modest fashion yang elegan, berkelas, dan sarat cerita.

Koleksi ‘Whispers of Grandeur’ terinspirasi kemewahan era ’40-’60-an.

Long dress bersiluet A, blazer, atau jaket ringan menjadi benang merah koleksi ini. Tekstur yang kaya hadir dari perpaduan tekstil premium berupa brokat, organza, satin, beludru, dan tulle, menciptakan tampilan yang romantik, klasik, tapi tetap kekinian. Detail bordir klasik dan renda halus menambahkan lapisan kemewahan yang subtil. Palet warna abu-abu perak, dusty pink, rosewood, navy, gold, dan hitam klasik memperkuat aura vintage, sementara aksesori kepala bernuansa romantik memberi sentuhan teatrikal ringan.

Radiant Mosaic” menjadi refleksi tentang pentingnya material dalam membentuk karakter desain. Melalui kolaborasi ini, BM Textile membuktikan bahwa tekstil bukan hanya dasar dari busana, melainkan bagian dari proses kreatif yang melahirkan identitas dan ekspresi.

Sherry Dadlani, owner dan Creative Director dari BM Textile, bersama para desainer.

Dapatkan info terkini seputar pergelaran Jakarta Fashion Week 2026 di situs ini, juga bisa klik media sosial resmi Jakarta Fashion Week berikut ini: Instagram, Facebook, TikTok, Twitter, dan Pinterest. (JFW)