Desainer muda Indonesia, Albert Yanuar, memastikan akan berpartisipasi di salah satu pekan fashion bergengsi di Asia, Seoul Fashion Week, pada 21 Oktober 2014. Seoul Fashion Week merupakan ajang fashion terbesar di Korea Selatan yang diselenggarakan oleh Seoul Metropolitan Government dan digelar dua kali dalam setahun, pada Maret dan Oktober.

Di Seoul Fashion Week, Albert Yanuar akan tampil dalam kategori Generation Next. Pada kategori ini, para desainer muda Korea yang akan tampil, antara lain Joo Young Lee, Kim Hae dan Lee Sango. Sementara pada kategori Seoul Collection, sejumlah desainer andalan Korea memastikan akan memuaskan para pecinta fashion Asia, seperti Lie Sang Bong, Lee Suk Tae dan Choi Boko. Tak ketinggalan, beberapa desainer dari Singapura juga akan ambil bagian di kategori Seoul Collection, antara lain Carrie K, Mae Pang dan Pauline.Ning.
Keberhasilan Albert Yanuar menembus Seoul Fashion Week merupakan bagian dari program Indonesia Fashion Forward dalam mengangkat para desainer muda Indonesia ke pentas internasional. Sebelumnya, Indonesia Fashion Forward juga menyertakan Billy Tjong dan Patrick Owen di ajang Fashion Kode 2014, Seoul.

Pada awal tahun ini, Indonesia Fashion Forward juga terlibat dalam partisipasi tiga desainer muda Indonesia, Tex Saverio, Major Minor, Yosafat Dwi Kurniawan dan Toton, di Paris Fashion Week. Di Tokyo Fashion Week, pada Maret lalu, Indonesia Fashion Forward juga mengangkat karya desainer NurZahra dan Major Minor dan mendapat sambutan sangat baik dari para pelaku fashion dunia. Di ajang Bangkok International Fashion Fair and Bangkok International Leather Fair 2014, Indonesia Fashion Forward juga mengangkat karya Jenahara dan Monday to Sunday.

Program Indonesia Fashion Forward digagas Jakarta Fashion Week bekerja sama dengan British Council dan didukung oleh Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. Dalam program ini, para desainer diarahkan agar siap menguasai pasar lokal dan menembus pasar global. Mereka tidak hanya dibimbing untuk mempertajam kemampuan kreativitas dalam berkarya. Para pakar fashion dari Center for Fashion Enterprise, London, juga memandu para peserta program agar memahami aspek-aspek penting dalam menjalani bisnis fashion, seperti business planning, finansial, hukum, costing and pricing, strategi penjualan, pemasaran dan humas. Saat ini, lebih dari 20 desainer muda telah tergabung dalam program Indonesia Fashion Forward.

“Misi Indonesia Fashion Forward dalam mengangkat para desainer muda ke pentas internasional merupakan salah satu strategi kami untuk membuat desainer muda kita siap bersaing dalam komunitas fashion global. Mereka juga dapat berdialog langsung dengan para desainer, buyers sehingga dapat memperkaya wawasan mereka dalam kreativitas, bisnis, hingga pengenalan pasar berskala internasional. Dengan global mindset, para desainer kita memiliki potensi besar untuk mendunia,” ujar Lenni Tedja, Direktur Jakarta Fashion Week.