Yonatan Digo Permadi, Pemenang Pertama Lomba Perancang Aksesori (LPA) 2016 menampilkan karyanya pada LPA 2022 show, 26 Oktober 2022 di runway Jakarta Fashion Week (JFW) 2023, bertempat di City Hall Pondok Indah Mall 3. Alumnus LPA ini membawakan enam belas looks dari DIGO DESIGNS besutannya.
 
Dalam koleksi yang dibawa ke JFW 2023 ini, Digo melakukan eksplorasi dalam penggunaan material yang diambil dari sisa bahan dan old stock fabrics. Material tersebut dikurasi oleh Digo untuk menampilkan koleksi ready to wear yang etikal. Digo juga memasukkan unsur kain Nusantara ke dalam koleksinya tersebut.
 
Yang menarik dari koleksi yang dibawa oleh Digo ini adalah semuanya memiliki benang merah, yakni minim sisa kain terbuang. Ini adalah salah satu langkah Digo dalam mempraktikkan sustainability dalam berkarya.
 
Siluet Maksimalis
Industri fashion menghasilkan banyak limbah yang mencemari lingkungan. Siluet maksimalis menjadi jalan ninja bagi Digo untuk meminimalkan sisa kain terbuang sehingga tidak menjadi sampah fashion. Penggunaan kain bisa dimaksimalkan, bahkan jika memungkinkan tidak perlu dipotong.


(Foto: Koleksi DIGO DESIGNS dalam JFW 2023)
 
Siluet maksimalis juga bisa dilihat di potongan jaket dan celana pipa.
 
Untuk ‘mengakali’ kain yang tidak dipotong tersebut, Digo banyak menggunakan teknik drapping. Koleksi yang dibawanya mengaplikasikan teknik ini di berbagai macam tekstur kain, mulai dari kain handwoven, crinckle, sampai velvet.

 
(Foto: Koleksi DIGO DESIGNS dalam JFW 2023)
 
Sheer Fabrics
Dalam koleksinya ini, Digo banyak mengeksplorasi atasan atau dress dengan bahan sheer fabrics. Material sheer ini hadir dalam berbagai warna tegas dan berpadu apik dengan kain Nusantara.

(Foto: Koleksi DIGO DESIGNS dalam JFW 2023)
 
Kancing sebagai Statement yang Unik
Desain-desain yang dibawakan Digo mengutamakan kesederhanaan. Tidak ada embellishment seperti payet berkilauan di sana.
 
Akan tetapi, sebagai pelengkap kain yang tergerai panjang, Digo menambahkan kancing di bagian samping. Selain berfungsi untuk mengunci bagian kain yang tidak dijahit, kancing yang berjejer ini ditonjolkan sebagai statement yang unik.

(Foto: Koleksi DIGO DESIGNS dalam JFW 2023)
 
Patchwork Denim
Di luar material yang memiliki kesan feminin, Digo juga menghadirkan material denim. Ia menggunakan patchwork dan stitching dalam mengelola material ini. Tak hanya itu, bagian tepinya juga mengaplikasikan raw edges sehingga tampak casual.


(Foto: Koleksi DIGO DESIGNS dalam JFW 2023)
 
Dapatkan info terkini serta inspirasi seputar pergelaran Jakarta Fashion Week 2023 di situs ini dan JFW.TV, juga bisa klik media sosial resmi Jakarta Fashion Week berikut ini: Instagram, Facebook, TikTok, Twitter, dan Pinterest. (JFW)
 
Baca juga:
Deretan Selebriti yang Jadi Model di JFW 2023 
Prediksi Tren Riasan 2023 Bagi Penggemar Modest Wear
Kreativitas VS Inovasi di JFW 2023
The Future Couture, Bukan Hanya Soal Kerumitan Pembuatan Suatu Karya Adibusana 
Keanggunan yang Terinspirasi Busana Pengantin Tradisional
Hijack Sandals, Menaikkan Level Sandal di Dunia Fashion

Foto: Dok. JFW