Jembatan Itu Bernama Fashionlink
Pada kesempatan tersebut, Svida Alisjahbana, CEO Femina Group mengatakan, misi ini semakin konkret dan program Fashionlink sangat tepat untuk industri fashion. “Ada satu label yang dibeli oleh departement store di Eropa. Ini bukti bahwa program ini semakin kokoh. Fashionlink juga memberi input ke para desainer bagaimana agar lebih baik dan mendunia,” ujar Svida.
Saat ini beberapa label lokal, seperti Major Minor dan Toton, sudah masuk ke pasar Asean, Timur Tengah dan Eropa. “Hal itu merupakan perjalanan yang tidak instan. Kita selalu membuat yang lebih baik setiap tahun. Mulai tahun ini dan ke depan, tanggal penyelenggaraan Fashionlink akan disesuaikan dengan trade, sehingga buyers bisa tinggal lebih lama,” kata Svida.
Pada acara puncak pembukaan Fashionlink, ditampilkan parade busana dari para desainer. Busana hijab berwarna terang dengan detail ornamen bebatuan dari Dian Pelangi tampil pertama. Disusul busana simpel asimetris monokromatik hitam dan beige dari Eridani. Kemudian muncul berturut-turut busana rancangan desainer lain di Fashionlink, seperti Major Minor, Milcah, Etu by Restu Anggraini, dan masih banyak lagi.
Penulis: Yudhanti

Leave a Reply